cssheader

css_menu

Minggu, 29 September 2013

Pengenalan HTML, PHP, CSS dan MySQL




Semua programmer web atau bisa disebut juga web programmer pasti mempunyai kemampuan menkolaborasikan semua kodenya dengan HTML (Hyper Text Markup Language). Hyper Text Markup Language adalah suatu bahasa pemrograman hyper text. Hyper Text Markup Language berfungsi untuk membangun kerangka sebuah web yang berbasis html.
Menurut sumber yang saya kutip dari sebuah buku yang diterbitkan oleh PT Elex Media Komputindo ditulis oleh Agus dan Feni, html digunakan untuk menampilkan berbagai informasi di dalam sebuah penjelajah web internet dan formatting hypertext sederhana yang ditulis ke dalam berkas format ASCII agar dapat menghasilkan tampilan wujud yang terintegrasi. Dengan kata lain berkas yang dibuat dalam perangkat lunak pengolah kata dan disimpan kedalam format ASCII normal, sehingga menjadi homepage dengan perintah – perintah HTML.
HTML mempunyai dua macam ekstensi untuk kita dapat membangun html. Ekstensi tersebut berupa .htm dan .html. Ekstensi berformat .htm awalnya hanyalah untuk mengakomodasikan penggunaan HTML dalam operasi DOS.



HTML saat ini telah mencapai versi 5 . Beberapa fitur unggulan telah disuntikkan atau dimasukkan ke dalam program ini. Misalnya audio, video, dan lain – lain. 

PHP merupakan bahasa pemrograman yang digunakan secara luas untuk penanganan pembuatan dan pengembangan sebuah web dan bisa digunakan bersamaan dengan HTML. PHP diciptakan oleh Rasmus Lerdorf pertama kali tahun 1994.




Pada awalnya PHP itu memiliki kepanjangan Personal Home Page atau yang dapat diartikan ‘’Situs Personal’’ . 
Pada tahun 1995 , ada seorang bule bernama Rasmus Lerdorf membuat suatu bahasa pemorgaman untuk proses dinamis bernama Form Interpreted (FI). Dulu namanya  belum langsung PHP loh. FI ini merupakan sebuah sekumpulan skrip yang digunakkan untuk mengolah data formulir dari web.
Kemudian si bule tersebut mencoba untuk merilis kembali kode-kode tersebut dan diumumkan pada khalayak umum serta menamakannya PHP/FI. Sehingga dengan mengumumkan hal tersebut, kini PHP menjadi kode terbuka. Lambat laun ternyata PHP ini mulai banyak peminatnya, terbukti banyak pengembang/pemrogam lain tertarik untuk mengembangkan PHP.
Pada November 1997 , diliris PHP/FI 2,0. Pada versi lirisan ini, PHP sudah mulai diimplementasikan dalam progam C, dan juga modul-modul yang tentu saja dapat meningkatkan PHP tersebut secara signifikan. Pada tahun 1997 tresebut, sebuah perusahaan Zend menulis ulang kembali interpreter  PHP menjadi lebih bersih, lebih baik, dan tentunya lebih cepat.
Tahun 1998, perusahaan Zend merilis dan meresmikan interpreter PHP sebagai PHP 3,0. Pada tahun inilah singkatan PHP dirubah menjadi  PHP:Hypertext Preprocessor.
Pada tahun 1999, Zend merilis kembali dan meresmikan interpreter PHP sebagai PHP 4,0. Versi PHP 4,0 merupakan versi yang paling banyak digunakan saat itu. Karena kecepatannya yang tinggi dan tentunya membangun web juga dapat lebih kompleks.
Akhirnya pada Juni 2004, Zend merilis kembali versi PHP 5,0. Wah perubahan sangat besar sekali terjadi, karena paradigmanya telah berubah menjadi satu bahasa pemograman yang berorientasi pada objek (OOP).
PHP ke depanya dapat dipastikan akan menjadi bahasa pemograman bersifat objek, atau lebih mengarah pada Framework PHP.
 Ada beberapa alasan yang menjadi dasar pertimbangan mengapa penuis menggunakan bahasa pemrogaman PHP dalam membangun system ini .
1.      Mudah dipelajari, alasan tersebut menjadi salah satu alasan utama untuk menggunakan PHP.
2.      Mampu Lintas Platfrom, artinya PHP dapat/mudah diaplikasikan ke berbagai platform OS (Operasi System) dan hampir semua browser juga mendukung PHP.
3.      Free alias Gratis, bersifat Open Source.
4.      PHP memiliki tingkat akses yang cepat.
5.      Didukung oleh beberapa macam Web Server , PHP mendukung beberapa serve , seperti  Apache ,IIS ,Lighttpd ,Xitami .
6.      Mendukung Database, PHP mendukung beberapa database yang gratis maupun yang berbayar , seperti  MySQL,PostgreSQL,mSQL,Informix,SQL Server ,Oracle.
PHP merupakan bahasa Serve Side Scripting, di mana PHP selalu membutuhkan web server dalam menjalankan aksinya .
Secara prinsip, seve akan berkerja apabila ada permintaan dari client, yaitu kode-kode PHP. Client,  tersebut akan dikirimkan ke serve, kemudian serve akan mengembalikan pada halaman sesuai instruksi yang diminta. Berikut uraian per point-nya:
  • Server membaca permintaan dari client/browser .
  • Kemudian dilanjutkan untuk mencari halaman/page pada server
  • Serve melakukuan intruksi yang diberikan oleh PHP untuk melakukan modifikasi pada halaman/page.
  • Selanjutnya hasil modifikasi tersebut akan di kembalikan kepada client/browser.
CSS atau yang memiliki kepanjangan Cascading Style Sheet, merupakan suatu bahasa pemrograman web yang digunakan untuk mengendalikan dan membangun berbagai komponen dalam web sehingga tampilan web akan lebih rapi, tekstuktur , dan seragam.
CSS merupakan pemograman wajib yang harus dikuasa oleh setiap pembuat program (web programmer), terlebih lagi pendisain web (web designer) .CSS saat ini dikembangkan oleh World Wide Web Consoritium (W3C) dan menjadi bahasa setandar dalam pembuatan web. CSS difungsikan sebagai penopang atau pendukung, dan pelengkap file html yang berperan dalam penataan kerangka dan layout.
CSS lintas platform, maksutnya dapat dijalankan pada berbagai macam sistem operasi dan web browser. Secara umum, yang dilakukan oleh CSS adalah pengaturan layout,kerangka , teks,gambar,warna,table,spasi, dan lain sebagainya.
Saat ini, CSS telah mencapai pada versi yang ketiga. Pada setiap versi selalu ada peningkatan. Berikut penulis akan mengenalkan kepada Anda, apa sih perbedaan antara CSS-1 ,CSS-2 , hingga CSS-3? 
. CSS-1  dikembangkan dan berpusat pada formatting dokumen HTML.
. CSS-2  dikembangkan untuk bisa memenuhi kebutuhan terhadap format document supaya bisa di tampilkan di printer. Pada CSS-2 ini mendukung juga dalam penentuan posisi konten,  downloudable, font, table-layout, dan media type untuk printer.  
. CSS-3 merupakan versi pengembangan dari sebelumnya. Pada versi ini terdapat beberapa tambahan dan mengarah pada efek animasi. Namun saat ini belum semua didukung oleh web browser.
Ada dua jenis sifat CSS, yaitu Internal dan ekesternal :
Internal, jika kode CSS yang akan di buat itu kita masukkan atau sisipkan kedalam file kode html. Namun cara ini akan sungguh merepotkan jika kita membuat file lain dengan metode yang sama berulang-ulang (menyisipkan kode CSSkedalam kode HTML). Bagaimana jika kita membuatkan 10 file HTML? Maka kita juga akan menyisipkan kode CSS sebnyak 10 kali pula.
Eksternal, pembuatan kode CSS dan HTML terpisah. Artinya, kita membuatkan satu file untuk kemudian file CSS tersebut dapat kita panggil berulang-ulang untuk dihubungkan dengan file HTML (melalui linked) . Cara ini memang sangat disarankan untuk pembuat desain web karena dapat menyingkat waktu pembuatan.




MySQL merupakan database yang mampu berjalan disemua sistem operasi powerful . selain itu sangat mudah sekali mengadopsi MySQL sebagai setandar database. Dan tentunya nih satu alasannya, yaitu bersifat FREE alias gratis. Inilah yang paling di dambakan oleh kita.. Benar kan?
Berikut beberapa kelebihan yang dimiliki oleh MySQL tersebut .
  1. Bersifat open source, yang memiliki kemampuan untuk dapat dikembangkan lagi.
  2. Menggunakkan bahasa SQL (Structure Query Language), yang merupakan standar bahasa dunia dalam pengolahan data.
  3. Super performance dan reliable, pemrosesan databasenya sangat cepat dan stabil.
  4. Sangat mudah dipelajari (easy of use).
  5. Memiliki dukungan support (group)pengguna mysql.
  6. Mampu lintas platform, dapat berjala di berbagai sistem operasi.
  7. Multi user, dimana mysql dapat digunakan oleh beberapa user sekaligus tanpa mengalami konflik.
 Berikut perintah – perintah dalam mysql :
1.      Create => digunakan untuk membuat sebuah database, table dan obyek lain dalam database.
2.      Alter  => untuk memodifikasi table, contoh mengubah nama table, field, menambah field.
3.      Drop   => untuk menghapus sebuah database, table dan obyek lain dalam database.
4.      Insert => digunakan untuk melakukan penambahan data.
5.      Select => untuk melakukan pengambilan data.
6.      Update=> untuk melakukan perubahan data.
7.      Delete => untuk melakukan penghapusan data.
Semoga bermanfaat….(^_^)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar